Voting SOPA & PIPA ditunda Karena Banyak yang Protes

Lowongan Kerja dan Peluang Usaha di bidang IT menanti keterampilan anda sebagai ahli teknisi komputer. Jadilah Teknisi Komputer Professional dengan memiliki Panduan Teknsisi Komputer Terlengkap dari Toko Ebook Online Terpercaya. Ayo gabung bersama Qbonk Media Group DI SINI.
WASHINGTON - Banyaknya protes yang menentang Rancangan Undang-Undang (RUU) anti pembajakan Stop Online Piracy Act (SOPA) dan Protect IP Act (PIPA) akhirnya mendapatkan respons yang baik. Voting atau pemungutan suara untuk kedua undang-undang dinyatakan akan ditunda.

Dilansir Reuters, Sabtu (21/1/2012), berita ini disampaikan oleh pimpinan Senat Mayoritas, Harry Reid, bahwa dia akan menunda pemungutan suara yang sebelumnya dijadawalkan untuk 24 Januari mendatang. Nampaknya pengumuman ini juga sebagai kemenangan awal yang menakjubkan bagi perusahaan-perusahaan internet.

Pernyataan serupa juga disampaikan oleh House Representatives Judiciary Committee, Lamar Smith, bahwa RUU ditunda sampai ada kesepakatan yang lebih baik lagi tentang persoalan tersebut. "Saya telah mendengar dari para kritikus dan menganggapi serius keprihatinan mereka, mengenai undang-undang yang diusulkan untuk mengatasi masalah online," ujar Smith dalam sebuah pernyataan.

"Sudah jelas bahwa kita perlu meninjau kembali untuk melakukan pendekatan dengan cara terbaik mengatasi masalah pelanggaran, yang mencuri serta menjual penemuan dan produk Amerika," tambah Smith.

Baik SOPA atau PIPA, keduanya ditujukan untuk membatasi akses ke situs luar, yang melakukan pembajakan konten dan produk palsu, seperti film dan musik. Undang-undang ini juga menjadi prioritas bagi perusahaan hiburan, penerbit, perusahaan farmasi dan kelompok industri lain. Menurut mereka undang-undang ini sangat penting, untuk membatasi pembajakan online yang diyakini menelan biaya miliaran dolar setiap tahun.

Walau SOPA & PIPA juga memiliki pendukung, aksi protes terhadap kedua RUU juga tak kalah banyak dan terlihat menyelimuti internet pada Rabu lalu. Seperti Wikipedia yang melakukan aksi blackout selama 24 jam, sementara itu Google, Facebook, Twitter dan layanan internet lainnya juga memprotes undang-undang yang diusulkan meskipun tidak menutup layanannya.

Alhasil setelah aksi protes tersebut, membuat beberapa pendukung RUU menarik dukungan mereka.

Sementara pemungutan suara RUU ditunda, Reid dalam pernyataannya pada Jumat, tidak memberikan informasi mengenai tanggal kapan akan dilaksanakan pemungutan suara. (tyo)

Sumber : http://techno.okezone.com/read/2012/01/21/55/561064/diprotes-akhirnya-voting-sopa-pipa-ditunda 

0 komentar:

Posting Komentar

Silakan berkomentar sercara sopan dan relevan